Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-41 Desa Gembonganmekar (GEMAR), Pemerintah Desa menggelar upacara adat dan doa bersama sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas perjalanan panjang desa sejak berdirinya pada 5 Oktober 1984 hingga kini.
Acara digelar dengan penuh khidmat di Balai Desa Gembonganmekar, dihadiri oleh Kuwu Bapak Kamaludin, S.H., beserta jajaran perangkat desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, para sesepuh, serta seluruh lapisan warga. Upacara adat dimulai dengan arak-arakan tumpeng dan hasil bumi oleh para ibu-ibu PKK dan karang taruna, sebagai simbol kemakmuran dan kebersamaan warga GEMAR.
Suasana semakin sakral saat doa bersama dipimpin oleh tokoh agama setempat, memanjatkan rasa syukur atas nikmat pembangunan dan kesejahteraan yang telah tercapai, serta memohon keberkahan agar Desa Gembonganmekar terus guyub, rukun, dan maju selawase.
Setelah prosesi adat, dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat desa, penyerahan penghargaan kepada para tokoh pendiri dan mantan Kuwu, serta pemotongan tumpeng kebersamaan oleh Kuwu Kamaludin, S.H. Acara diakhiri dengan penampilan seni tradisional khas Cirebon seperti Tari Topeng dan Genjring, menambah semarak suasana perayaan hari jadi desa tercinta.
Momentum Hari Jadi ke-41 ini menjadi pengingat bagi seluruh warga bahwa kemajuan Desa Gembonganmekar lahir dari semangat “GEMAR Bersatu, GEMAR Maju”, yang terus hidup dalam setiap langkah pembangunan dan kebersamaan masyarakatnya.
Sumber berita : Pemdes Gembonganmekar